Jenis-jenis Obat Psikotropika

Jenis-jenis Obat Psikotropika, Psikotropika adalah obat sintetis ataupun alamiah yang mempunyai kegunaan psikoaktif melalui susunan selektif pada susunan saraf pusat yang dapat menyebabkan perubahan pada mental dan prilaku penggunanya. di lihat dari pengertian dan dampaknya, berikut ini adalah jenis-jenis psikotropika.

Jenis-jenis Obat Psikotropika


1. Ekstasi
Jenis-jenis Obat Psikotropika
Ekstasi adalah senyawa kimia yang di gunakan sebagai obat yang dapat menyebabkan penggunanya menjadi sangat aktif. ada beberapa bentuk obat ekstasi yaitu tablet, serbuk dan juga pil. nama latin ekstasi adalah inex methamphetamines. ekstasi dapat menyebabkan penggunanya merasakan efek jika memakanya, diantaranya yaitu :
  • Dehidrasi
  • Sering merasa bingung
  • Mengalami pusing bahkan bisa sampai pingsang
  • Timbulnya euphoria
  • Merasa mual
  • Timbulnya percaya diri yang berlebih
  • Meningkatnya denyut jantung, tekanan darah dan suhu tubuh

2. Sabu-sabu

Jenis-jenis Obat Psikotropika

Sabu-sabu adalah obat yang sering di gunakan untuk mengobati penyakit parah, seperti kekurangan perhatian atau narkoleksi dan gangguan hiperaktivitas. cara menggunakan sabu-sabu pada umumnya di lakukan dengan cara di hisap. efek yang di timbulkan sabu-sabu adalah :
  • Timbul euphoria
  • Naiknya suhu tubuh
  • Depresi yang berkepanjangan
  • Nafsu makan menghilang
  • Jantung berdebar-debar
  • Kekurangan kalsium
  • Mengalami insomnia




3.  Sedative Hipnotik

Jenis-jenis Obat Psikotropika

Sedative hipnotik adalah obat yang biasa di berikan dokter untuk pengobatan kecemasan atau panik yang membuat insomnia. nama lain dari sedative hipnoik adalah Rohip, BK, Dum, Benzodiazepin atau BDZ, MG dan Lexo. cara menggunakan obat ini adalah dengan cara di suntik melalui intravena atau anus. dan dengan cara di minum. efek yang di timbulkan obat ini adalah :
  • Euphoria
  • Mengalami kebingungan
  • Mengalami Slurred Speech atau berbicara sambil menelan
  • Jika berjalan menjadi hilang keseibangan
  • Sulit mengendalikan diri
  • Mengalami gangguan konsentrasi
  • Tidak memperdulikan apapun

4. Nipam
Jenis-jenis Obat Psikotropika

Nipam adalah obat berbentuk pil koplo yang di gunakan untuk mengatasi anseitas. biasanya obat ini di gunakan bersama minuman yang mengandung alkohol. jika nipam di minum bersama minuman beralkohol maka dapat menimbulkan beberapa efek seperti di bawah ini :
  • Terjadinya kemerahan pada wajah
  • Tidak bisa fokus
  • Jalan sempoyongan
  • Hilang kesadaran
  • Mengalami cadel saat bicara
  • Menjadi bayak bicara

5. Angle Dust atau  PCP / Phencylidine

Jenis-jenis Obat Psikotropika

Angle dust merupakan obat sejenis halusinogen. di amerika zat ini biasa di gunakan sebagai sampingan oleh pengguna narkoba. angle dust mempunyai bentuk bubuk dan berbentuk cair. cara menggunakan obat ini yaitu dengan cara di semprot ke daun peterseli, mint, oregano, daun jahe, ganja dan  juga ke rokok. efek penggunaan angle dust adalah :
  • Meningkatnya detak jantung
  • Sering berhalusinasi
  • Meningkatnya suhu tubuh
  • Gangguan fungsi motoritik

6. Speed

Jenis-jenis Obat Psikotropika

Speed merupakan stimulant sistem syaraf pusat yang kuat dan adiktif. nama lain dari speed adalah methampethamine. obat ini mempunyai bentuk bubuk berwarna putih, mempunyai rasa pahit dan tidak berbau. cara kerja obat ini adalah dengan cara merangsang sel-sel  otak, meningkatkan mood dan pergerakan tubuh. speed adalah stimulant yang tahan lama dan juga sangat kuat, shingga dapat dengan mudah menembus sistem syaraf pusat di banding dengan amfetamin. cara menggunakan obat ini adalah di campurkan dengan rokok, di hisap atau disuntikan. efek pemakaian obat ini adalah :
  • Meningkatnya libido
  • Banyak bicara
  • Meningkatnya denyut jantung
  • Meningkatnya tekanan darah
  • Menjadi hiperaktif
  • Meningkatnya suhu tubuh
  • Menurunya nafsu makan


 

0 Response to "Jenis-jenis Obat Psikotropika"

Post a Comment

Silahkan masukan komentar anda